4 Penyakit Kelamin Pria

penyakit kelamin pria

penyakit kelamin pria

Banyak pria yang menyepelakan tentang penyakit kelamin ini, Padahal sangat berdampak berbahaya bagi Anda.

Penyakit kelamin pria berbeda dengan penyakit lainnya, mengapa demikian? Masalah kelamin pria menunjukkan gejala yang tidak mudah terdeteksi dengan mudah oleh mata telanjang. Anda bahkan bisa hidup selama bertahun-tahun tanpa menyadari bahwa Anda memiliki masalah pada kelamin.

Pada dasarnya, sulit untuk mendiagnosis masalah pada kelamin pria secara langsung. Gejala umum yang biasanya timbul adalah adanya benjolan atau ruam pada alat kelamin, gatal di penis atau testis, dan juga nyeri saat kencing. Oleh karena itu pria saat ini sebaiknya harus lebih waspada akan kesehatan alat kelamin mereka.

Berikut ini 4 penyakit kelamin sering tidak disadari bahkan disepelakan:

1. Penyakit Kelamin Pria Clamydia

Prostatitis jenis ini dapat ditularkan melalui hubungan seksual. Pria sebaiknya juga lebih memperhatikan kesehatan alat kelaminnya, karena alat kelamin pria pun rentan terhadap penyakit.

Mulailah untuk menerapkan pola hidup sehat seperti menghindari rokok, mengonsumsi makanan sehat, dan juga rajin berolahraga demi terhindar dari bibit-bibit yang menyebabkan gangguan pada alat kelamin.

2. Penyakit Kelamin Pria Retrograde Ejaculation

Retrograde Ejaculation terjadi ketika sperma yang seharusnya keluar saat pria berejakulasi, kembali masuk ke kandung kemih. Hal ini disebabkan karena katup pada kandung kemih tidak dapat berfungsi secara normal untuk menghentikan sperma yang kembali masuk ke kandung kemih. Akibatnya saat berejakulasi, tidak ada atau sedikit jumlah sperma yang keluar.

Walaupun penyakit ini tidak mempengaruhi kemampuan Anda untuk ereksi, namun urin menjadi keruh setelah berhubungan badan karena mengandung sperma. Biasanya Retrograde Ejaculation akan berefek besar pada kesuburan Anda.

Banyak hal yang dapat menyebabkan terjadinya penyakit kelamin pria ini. Di antaranya adalah diabetes, mengonsumsi obat untuk tekanan darah tinggi, operasi panggul, cedera atau operasi pada tulang punggung bagian bawah, dan kerusakan saraf di sekitar alat kelamin.

3. Penyakit Kelamin Pria Bacterical Prostatitis

Prostatitis menyebabkan kelenjar prostat mengalami peradangan dan kemudian membengkak. Masalah kelenjar prostat menjadi hal yang umum saat ini.

Umumnya, masalah kesehatan ini terjadi karena peradangan pada kelenjar prostat yang disebabkan oleh infeksi, penularan bakteri, hingga pembesaran prostat.Tak jarang, masalah kelenjar prostat berakhir dengan kanker prostat.

Tentu saja hal tersebut sangat membahayakan bagi pria. Penyakit ini mempunyai gejala seperti nyeri pada punggung bagian bawah, rasa terbakar di daerah selangkangan, nyeri pada testis dan perut, demam, dan sering buang air kecil.

Prostatitis terbagi dalam tiga jenis. Jenis yang pertama adalah prostatitis. Prostatitis jenis ini terjadi ketika urin yang terkontaminasi oleh bakteri, kembali masuk ke dalam saluran prostat sehingga menyebabkan peradangan pada kelenjar prostat.

4. Penyakit Kelamin Pria Nonbacterial Prostatitis

Nonbacterial prostatitits atau yang biasa disebut dengan prostatodynia. Penyakit ini menimbulkan rasa sakit ketika buang air kecil.

Gejala dari prostatodynia adalah nyeri pada perineum, nyeri pada kandung kemih, nyeri pada testis dan penis serta rasa sakit saat dan setelah ejakulasi.

Berpotensi Gagah Kembali dalam 3 Hari Saja!

Jika Anda mengalami penyakit Impotensi atau Ejakulasi Dini segera tanya dengan Dokter yang sudah berpengalaman hanya di Klinik Lelaki GRATIS.

Tinggalkan Balasan