Masih banyak para pasangan suami istri yang mempertanyakan bolehkah hisap kemaluan pasangan? Lalu apakah aman ketika melakukannya? Simak jawabannya pada artikel ini!
Menghisap kemaluan atau seks oral sebelum bercinta dapat membuat gairah Anda dan juga pasangan meningkat. Meski begitu, Anda juga harus memperhatikan sisi keamanan dalam melakukan seks orang ini baik dari sisi pria atau wanita.
Oral seks merupakan cara lain untuk merangsang vagina dan juga penis, menggunakan mulut atau lidah. Menghisap kemaluan pasangan ini merupakan bagian dari foreplay atau pemanasan sebelum bercinta agar sesi bercinta lebih panas dan sama-sama terpuaskan.
5 Dampak Bahaya Hisap kemaluan Pasangan bagi Kesehatan
Kendati dapat membuat sesi bercinta dengan pasangan lebih menggairahkan, menghisap kemaluan pasangan ini dapat mempengaruhi kesehatan Anda. Berikut beragam dampak berbahaya ketika Anda dan pasangan melakukan seks oral.
1. HPV
Dampak yang pertama bisa terjadi setelah Anda melakukan seks orang adalah HPV Human Papillomavirus. Jika penderita HPV melakukan seks oral maka pasangannya akan berisiko besar tertular. Jadi hindari melakukan seks oral dengan penderita HPV.
2. Sifilisi
Selain dapat menimbulkan masalah HPV, menghisap kemaluan pasangan juga dapat menimbulkan masalah sifilis. Sifilis merupakan infeksi menular seksual yang ditandai dengan luka pada alat kelamin. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Treponema pallidium.
3. Gonore
Penularan masalah seksual memang sangat berbahaya apalagi jika Anda melakukan seks oral maka penularan akan semakin cepat. Salah satu masalah selanjutnya akibat dari seks oral adalah gonorer atau kencing nanah. Gonore bisa menginfeksi tenggorokkan, alat kelamin, saluran kemih, dan anus.
4. Herpes
Ketika menghisap kemaluan Anda atau juga pasangan dapat berisiko terkena herpes pada alat kelami atau bahkan di area mulut. Herpes ditandai dengan beberapa gejala, seperti gatal, nyeri pada area genital atau sekitar mulut.
5. HIV
HIV merupakan masalah seksual yang saat ini belum ada obatnya. Nah, ketika melakukan seks oral Anda berisiko tertular virus HIV ini. Penularan akan semakin cepat ketika terdapat luka pada area mulut di area bibir Anda.
Namun, jika Anda masih memaksakan ingin hisap kemaluan pasangan atau seks oral ada beberapa hal yang harus diperhatikan seperti gunakan kondom, cuci kemaluan terlebih dahulu dan jangan melakukan seks oral ketika pasangan mengalami gangguan seksual menular.
Referensi:
Healtline.com