Ketika Anda mengalami masalah saraf terjepit jangan sampai disepelekan sebab bisa menimbulkan komplikasi berbahaya bagi kegiatan seksual Anda. Gairah seks yang menurun hingga Impotensi dapat terjadi ketika masalah ini datang, kok bisa? Simak artikel ini hingga selesai!
Bercinta dengan istri merupakan hal yang menyenangkan sekaligus menyehatkan. Akan tetapi kedua hal tersebut akan hilang ketika masalah gairah seks menurun dan Impotensi datang. Nah, ternyata kedua masalah tersebut dapat timbul ketika Anda mengalami saraf kejepit.
Akan tetapi kedua masalah yang dapat mengganggu kegiatan bercinta ini timbul ketika saraf kejepit terjadi pada area punggung atau tulang belakang. Saraf-saraf yang terdapat pada tulang belakang mengatur beragam fungsi tubuh, termasuk sistem reproduksi.
Kaitan Saraf Terjepit Menyebabkan Gairah Seksual Menurun
Pada area tulang belakang terdapat beragam saraf seperti serviks, toraks, lumbar, sakral, dan tulang ekor. Beragam saraf pada era tulang belakang ini sama-sama mengalami risiko tinggi mengalami masalah terjepit, akan tetapi masalah ini sering kali terjadi pada saraf lumbar 5 (L5) dan sakral 1 (S1).
Saraf L5-S1 ini berfungsi untuk mengendalikan badan bagian badan bawah, perkemihan dan juga organ reproduksi pria. Ketiga saraf ini seiring dengan bertambahnya usia dapat mengalami penurun refleks ketika saraf L5-S1 terjepit.
Nah, salah satu dampak dari terjepitnya saraf tersebut yaitu dapat menimbulkan penurunan libido atau gairah seksual pada pria. penelitian dalam Journal of Neurosurgery. Penurunan gairah seksual terjadi pada 55 persen pria dan 84 persen wanita yang menderita saraf terjepit.
Saraf Terjepit Sebabkan Impotensi!
Selain dapat menimbulkan penurunan libido pada pria saraf kejepit juga dapat menimbulkan masalah impotensi. Impotensi merupakan gangguan dimana pria tidak bisa mempertahankan ereksinya lebih lama atau bahkan tidak bisa ereksi sama sekali.
Sebuah penelitian yang dilansir dari jurnal Spine terhadap pria berusia 50 tahun, sebanyak 34 persen penderita saraf kejepit mengalami impotensi. Kendati telah menjalani operasi perbaikan saraf tulang belakang, sebagian besar responden ternyata masih mengalami kondisi yang sama.
Agar kegiatan seksual dapat kembali normal cobalah untuk mengatasi masalah saraf terjepit ini sesegera mungkin. Terdapat beragam cara untuk mengatasi masalah ini mulai dari cara alami hingga menggunakan obat-obatan medis.